LAPORAN
INDIVIDU KETERAMPILAN DASAR PRAKTIK KLINIK
PEMASANGAN
KATETER PADA NY.”N”
DI
PUSKESMAS TANJUNG KARANG
PADA
TANGGAL 31 JANUARI 2013
DISUSUN
OLEH :
DEWI
LESTARI
12.9.2.046
I
B
UNIVERSITAS
NAHDLATUL WATHAN MATARAM
FAKULTAS
ILMU KESEHATAN
PRODI
DIII KEBIDANAN
MATARAM
2013
Laporan Individu keterampilan
dasar praktik klinik KEBUTUHAN ELIMINASI DENGAN PEMASANGAN KATETER pada Ny.“N”
di PUSKESMAS TANJUNG KARANG
Telah disetujui pada :
Hari :
Tanggal :
Mengetahui,
Pembimbing
Prektik
Pendidikan
(Shohipatul
Mawaddah, Amd.Keb )
|
Pembimbing
Prektik
Lahan
(Wini
Widi Astuti A.Md.Keb)
|
KATA
PENGANTAR
Puji
Syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat danhidayahnyalah
laporan ini dapat terselesaikan pada waktu yang telah
di tentukan.
Laporan saya yang berjudul “PEMASANGAN KATETER “ berisi tentang
proses dan cara-cara pemasangan kateter serta hal-hal yang besangkutan dengan
pemeriksaan lainnya.
Dalam penyusunan laporan
ini,saya banyak dapat bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak, oleh sebab
itu dalam kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Dr.Hj.Wiwin
Nurhasida selaku kepala Puskesmas Tanjung Karang
2. Ibu
Wilya Isnaeni, SKM,MM selaku Dekan
FIK UNW Mataram
3. Abidaturrosyidah S.ST selaku Ketua Prodi D-III KeBidanan UNW Mataram
4. Shohipatul
Mawaddah, Amd. Keb Selaku Pembimbing Pendidikan
5. Wini
Widi Astuti, A.Md.Keb selaku pembimbing
lahan
6. Bidan-bidan
di puskesmas Tanjung Karang
7. Semua
pihak yang telah membantu dalam praktik
ini.
Saya menyadari bahwa laporan ini
belum sempurna maka dari itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun, baik dari Pembimbing pendidikan maupun Pembimbing lahan.
Semoga laporan saya ini dapat bemanfaat bagi saya
khususnya, serta bagi pembaca maupun pendengar pada umumnya.
Mataram. Januari 2013
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
…………………………………………………………..
LEMBAR PENGESAHAN
……………………………………………………
KATA PENGANTAR ………………………………………………………….
DAFTAR ISI
…………………………………………………………………..
BAB 1 PENDAHULUAN ……………………………………………………...
1.1 Latar belakang ………………………………………………………………
1.2 Tujuan ……………………………………………………………………….
1.3 Mamfaat ……………………………………………………………………..
BAB II TINJAUAN TEORI …………………………………………………….
BAB III TINJAUAN KASUS …………………………………………………...
BAB IV PEMBAHASAN ………………………………………………………..
BAB V PENUTUP ………………………………………………………………
5.1 Kesimpulan ……………………………………………………………………
5.2 Saran ………………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA
BAB
1
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Pendidikan program diploma III
kebidanan mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan tenaga ahli madya
kebidanan yang professional dan berjiwa nasional .tanggap terhadap perubahan
dan kemajuan ilmu dan teknologi (IPTEK) dengan berbagai masalah di masyarakat
khususnya lingkup praktek bidan dan sasaran ibu ,bayi dan anak
Pengelolaan proses blajar teori
dan praktek terutama pencapaian keterampilan tingkat kopeten langsung kepada
klien mlalui peraktik klinik kebidanan melalui pendekatan kebidanan.
1. Definisi
Manajemen
Kebidanan adalah proses pencegahan masalah yang di gunakan sebagai metode untuk
mengorganisasi pikiran,serta tindakan berdasarkan teori yang ilmiah,penemuan
–penemuan,keterampilan dalamm rangkaian tahapan untuk mengambil keputusan yang
berfokus pada klien (varney,1997)
Ada 7
langkah Varney yang dilakukan sbb :
1.
Mengumpulkan Data Dasar
2.
Menginterprestasikan Data Dasar
3.
Mengidentifikasi Data Dasar
4.
Menetapkan Asuhan Tindakan segera
5.
Menyusun Rencana
6.
Melaksanakan langsung Asuhan secara efisien dan aman
7.
Mengevaluasi
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Di harapkan mahasiswa dapat memberikan asuhan kebidanan pada ibu
hamil trimester III menurut menegamen 7 langkah varney,,
Serta Setelah dilaksanakan peraktek laboratorium pada mata kuliah konsep
kebidanan dan keteramapilan dasar praktik klinik diharapakan mahasiswa mampu
melatih keterampilan yang berfokus kepada integrasi ilmu dan teknologi dalam melakukan praktik klinik.
1.2.2 Tujuan Khusus
1.
Agar mahasisiwa memahami tindakan yang di lakukan dalam
perktik bukan hanya reori
2.
Agar mahasiswa mampu membedakan peraktik dengan teori
3.
Menambah ilmu pengetahuan dan memahami serta
mentelaahnya dengan benar
4.
Agar mahasiswa lebih terampil dalam melakukan (
kegiatan, tindakan,pada pelayanan kebidanan )
1.2.3
Manfaat
a)
Bagi rumah sakit
Dapat memberikan pelayanan yang baik
dan memuaskan bagi pasien termasuk ibu
hamil.
b)
Bagi pembimbing
Dapat mendidik dan mengembangkan ilmu
pengetahuan yang telah di dapatkannya
kepada mahasisiwa sehingga mahasiswa tahu cara pelayanan yang baik dan benar sesuai
dengan 7 langkah varney .
c)
Bagi mahasiswa
Dapat menambah pengetahuan mahasiswa tentang kehamilan pada
ibu hamil trimester III menurut 7 langkah varney di rumah sakit.dan pemasangan
kateter
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kateterisasi
a.
Definisi
1)
Kateter adalah pipa untuk memasukkan atau mengeluarkan
cairan
2)
Kateter terutama terbuat dari karet atau plastik ,
metal , woven silk dan silicon.
3)
Kandung kemih adalah sebuah kantong yang berfungsi
untuk menampung air seni yang berubah-ubah jumlahnya yang di alirkan oleh
sepasang ureter dari sepasang ginjal.
4)
Kateterisasi kandung kemih adalah dimasukkannya kateter
melalui uretra ke dalam kandung kemih untuk mengeluarkan air seni atau urine.
b.
Jenis-jenis kateter
Kateterisasi
urine adalah tindakan memasukkan selang
kateter ke dalam kandung kemih
melalui uretra dengan tujuan mengeluarkan urin .
Kateterisasi dapat menyebabkan hal-hal
yang mengganggu kesehatan sehingga hanya di lakukan bila bener-benar di
perlukan serta harus di lakukan hati-hati
(brockop dan marrie, 1999)
Menurut (brockop dan marrie,1999)
pemasangan kateter urin dapat di lakukan untuk diagnosis maupun sebagai terapi
. indikasi pemasangan kateter urine untuk diagnosis adalah sebagai berikut :
1.
Untuk mengambil semple urine guna pemeriksaan kultur mikrobiologi dengan menghindari kontaninasi.
2.
Pengukuran residual urine dengan cara , melakukan
regular kateterisasi pada klien segera setelah mengakhiri miksinya dan kemudian
diukur jumlah urine yang keluar.
3.
Untuk pemeriksaan cystografi ,kontras di masukkan dalam
kandungan kemih melalui kateter.
4.
Untuk pemeriksaan urodinamik yaitu cystometri dan uretral profil pressure.
Menurut
(brockop dan marrie, 1999) jenis-jenis pemasangan kateter urine
terdiri
dari :
1. Indewelling catheteter yang biasa di sebut juga dengan
retrensi kateter / folley cateter – indeweling catheter di buat sedemikian rupa
sehingga tidak mudah lepas dari kandung kemih .
2. Intermitten
catheter yang di gunakan untuk jangka waktu yang pendek (5-10 menit) dank lien
dapat di ajarkan untuk memasang dan melepas sendiri.
3. Suprapubik
catheter jading-kadang di gunakan untuk pemakaian secara permanen ,cara
memasukkan kateter jenis ini dengan membuat sayatan kecil di atas suprapubis
Saat
ini ukuran kateter yang biasanya di pergunakan adalah ukuran dengan kalibrasi
fernch (FR) atau di sebut jugacharriere (CH). Ukuran tersebut di dasarkan pada
ukuran diameter lingkaran kateter kateter tersebut misalkan 18 FR atau CH 18
mempunyai diameter 6mm dengan patokan
setiap ukuran 1 FR = CH 1 berdiameter 0,33 mm. diameter yang diukur adalah
diameter permukaan luar kateter .besar kecilnya diameter kateter yang di
gunakan di tentukan oleh tujuan
pemasangan kateter urine tersebut untuk klien dewasa , ukuran kateter
urine yang biasanya di gunakan adalah 16-19 FR . kateter yang mempunyai ukuran
yang sama belum tentu mempunyai diameter lumen yang sama karena perbedaan
bahandan jumlah lumer pada kateter tersebut bahkan kateter dapat berasal dari
logam stainlles),karet (lattekes) lattekes dengan lapisan silicon (
siliconized) . perbedaan bahan kateter menentukan biokompabiliti kateter di
dalam bulir-bulir sehingga akan mempengaruhi daya tahan kateter yang terpasang
di buli-buli.
Indikasi pemasangan kateterurine sebagai terpi
adalah :
1) Dipakai
dalam beberapa operasi traktus urinarius bagian bawah seperti secsio alta ,
repair reflek vesico urethal , prostatatoktomi sebagai drainage kandung kemih
2) Mengatasi
obstruksi infra pesikal seperti pada BPH ,adanya bekuan pada uretra
3) Penanganan
incontinesia urine dengan intermittan self catheterization
4) Pada
tindakan kateterisasi bersih mandiri berkala (KBMB)
5) Memasukan
obat-obatan intravesika antaralain sitostatika / antipiretika untuk buli-bulu
6) Sebagai
splint setelah oprasi rekontruksi urethra untuk tujuan stabilisasi urethra.
c.
Tujuan pemasangan kateter
1.
Untuk segera mengatasi distensi kandung kemih
2.
Untuk mengumpulkan specimen urine
3.
Untuk mengukur residu urine setelah miksi di dalam
kandung kemih
4.
Untuk mengosongkan kantung kemih sebelum dan selama
pembedahan
BAB III
TINJAUAN KASUS
ASUHAN KETERAMPILAN DASAR
PRAKTEK KLINIK PADA Ny” N ”
DI RUANG BERSALIN PUSKESMAS
TANJUNG KARANG
TANGGAL 07-03-2012
Hari/ tanggal : Rabu,28-01-2013
Waktu :11.25 Wita
Tempat :Ruang Bersalin
I.
PENGUMPULAN DATA
DASAR
A.
DATA SUBYEKTIF
Biodata : Istri Suami
Nama :
NY “N” Tn
“S”
Umur :
25 tahun 30
tahun
Suku :
sasak Sasak
Agama :
islam Islam
Pekerjaan : IRT Tukang
Alamat :
Pagesangan
Tanggal masuk : 31-01-2013 Pukul
: 11.25 Wita
1. Keluhan
utama : ibu mengatakan keluar Darah atau
cairan melalui jalan lahir .
2. Riwayat
perjalanan penyakit
Ibu hamil 9 bulan dan mengatakan adanya
pengeluaran cairan dari jalan lahir sejak
pukul:
08:45 , dan merasakan sakit pada tanggal 31 januari 2013
pukul 11.25 Wita.
Keluar
air ketuban (+ ), pukul :08:45,
pergerakan janin masih di rasakan .
3. Riwayat
menstruasi
Ć¼
Menarche :13
tahun
Ć¼
Siklus :28
hari
Ć¼
Jumlah darah :2
kali ganti balutan
Ć¼
Lama :6
-7 hari
Ć¼
Flour albus :ada
tidak berbau , tidak gatal
Ć¼
Dismenorrhea :ada
Ć¼
Masalah :
tidak ada
4. Riwayat
menstruasi
Ć¼
Menarche :13
tahun
Ć¼
Siklus :28
hari
Ć¼
Jumlah darah :2
kali ganti balutan
Ć¼
Lama :6
-7 hari
Ć¼
Dismenorrhea :ada
Ć¼
Masalah :
tidak ada
5. Riwayat
kehamilan sekarang
Ć¼
Hamil ke :
ke dua
Ć¼
HPHT /HTP :
HTHP : 23-04-2012 HTP:30-01-2013
Ć¼
Usia kehamilan :9
bulan
Ć¼
Tanda bahaya :
Tidak ada
Ć¼
ANC :
7 kali di puskesmas
Ć¼
TT :
2 kali lengkap TT1 :
30-07-2013
TT2
: 20-11-2013
Ć¼
Riwayat KB :
ibu mengatakan Suntik 3 bulan
Ć¼
Rencana KB :
suntikan 3 bulan
Ć¼
Obat –obat yang di konsumsi: tidak ada.
6. Riwayat
Penyakit Yang Pernah Di Derita :
Ć¼
Penyakit kardiopaskuler :tidak pernah
Ć¼
Penyakit hipertensi :ada
Ć¼
Penyakit diabetes :tidak pernah
Ć¼
Penyakit hepatitis :tidak pernah melakukan pemeriksaan
Ć¼
Penyakit kelamin /HIV/AIDS :tidak pernah melakukan
pemeriksaan
Ć¼
Penyak malaria :tidak
pernah
Ć¼
Penyakit campak :tidak
pernah
Ć¼
Anemia berat :tidak
pernah
Ć¼
Penyakit ginjal :tidak
pernah melakukan pemeriksaan
Ć¼
Gangguan mental :tidak
pernah
Ć¼
Penyakit asma :tidak
pernah
Ć¼
Riwayat kembar :tidak
pernah
Ć¼
Lain-lain :tidak
ada
7. Riwayat
kebutuhan biologis
a.
Nutrisi :
MAKAN
|
SEBELUM HAMIL
|
SELAMA HAMIL
|
Porsi
|
1 piring
|
1 ½ piring
|
Komposisi
|
Nasi, lauk (tahu 1
potong,tempe 1 potong ,ikan 1potong,telur 1 butir)sayur 1 mangkok ,kadang
camilan
|
Nasi,lauk(tahu 1 potong,tempe 1 potong, ikan
1 potong, telur 1 butir) sayur 1 mangkok buah-buahan (pisang 1 buah, papaya 1
potong)
|
Frekuensi
|
3x sehari
|
3-4x sehari
|
Kesulitan
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Pantangan
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Masalah
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Makan terakhir
|
Tanggal
30-01-2013
|
Pukul : 11:25
|
MINUM
|
SEBELUM
HAMIL
|
SELAMA HAMIL
|
Jenis
|
Air putih
|
Air putih dan susu
|
Frekuensi
|
4-5 x sehari
|
5-6 x sehari air putih
|
Banyak
|
7-8 gelas
|
8-9 gelas air putih
|
Pantangan
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Masalah
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Minum terakhir
|
Tanggal 07-03-2012
|
Pukul : 11:25
|
b.
Eliminasi
BAB
|
SEBELUM HAMIL
|
SELAMA HAMIL
|
Frekuensi
|
1x sehari
|
1x sehari
|
Konsistensi
|
Lembek
|
lembek
|
Jumlah
|
Normal
|
normal
|
Warna
|
Kuning kecoklatan
|
Kuning kecoklatan
|
Masalah
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
Bab terakhir
|
Tanggal: 029-01-2013
|
Pukul: 23 wita
|
BAK
|
SEBELUM HAMIL
|
SELAMA HAMIL
|
Frekuensi
|
4-5 x sehari
|
5-6 x sehari
|
Jumlah
|
Normal
|
Normal
|
Warna
|
Kuning jernih
|
Kuning jernih
|
Masalah
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
BAk terakhir
|
Tanggal 31-01-2013
|
Pukul : 09:15
|
c.
Istirahat
Sebelum hamil
|
Selama hamil
|
|
Siang
|
1-2 jam
|
1-1/2 jam
|
Malam
|
7-8 jam
|
6-7 jam
|
Kesulitan
|
Tidak ada
|
Tidak ada
|
8. Riwayat
psikososial
a.
Status perkawinan :nikah
2 kali, 1 kali cerai
b.
Pengambilan keputusan :suami
dan keluarga
c.
Dukungan keluarga :suami
dan keluarga mengantar ke rumah sakit
d.
Respon ibu :senang
dan berharap bahwa persalinan lancar
e.
Kehawatiran :ada
f.
Beban kerja :ibu
bekerja sebagai IRT
g.
Kebiasaan hidup sehat :tidak
pernah merokok, tidak pernah minum-minuman keras,dan tidak pernah mengosumsi
obat-obatan terlarang .
h.
Kehawatiran khusus dalam persalinan : ada
i.
Persiapan persalinan
:keluarga , alat ibu,baju
bayi siap
j.
Pendamping persalinan yang di inginkan :suami dan keluarga
B.
DATA OBYEKTIF
1.
Pemeriksaan umum
Ć
Keadaan umum :
Baik
Ć
Kesadaran :Composmentis
Tanda-tanda
vital
-
TD :160/110
-
Nadi :80
x / menit
-
Suhu :36 0C
-
Resfirasi :24 x
/ menit
2.
Pemeriksaan fisik
a.
Kepala dan leher
a)
Kulit kepala dan rambut
-
Inspeksi :
kulit kepala bersih , rambut hitam dan tidak rontok
tidak ada lesi
-
Palpasi
:tidak ada benjolan
b)
Muka
-
inspeksi :tidak
pucat, tidak ada cloasma gravidarum .
-
palpasi :tidak
ada oedema
c)
Mata
-
Inspeksi :kunjungtiva
tidak pucat , seklera tidak ikterus
d)
Hidung
-
Inspeksi :bentuk
simetris tidak ada pengeluaran secret
-
Palpasi :
tidak ada polip
e)
Mulut
-
Inspeksi :bibir
tidak pucat ,mukosa bibir lembab,tidak ada karies ,gusi tidak berdarah
f)
Telinga
-
Inspeksi :bentuk
simetris , tidak ada pengeluaran cairan.
g)
Leher
-
Inspeksi :tidak
ada bendungan vena jugularis , tidak ada pembesaran kelenjar tiroid,tidak ada
pembesaran kelenjar limfe
b.
Payudara
-
Inspeksi :bentuk
simetris , puting susu menonjol , retraksi / dimping
-
Palpasi :tidak
ada nyeri tekan ,tidak ada pembesaran kelenjar limfe,kolostrum(+)
c.
Abdomen (diperiksa oleh bidan)
1.
Inspeksi :tidak
ada luka bekas oprasi ,kandung kemih berisi,dan terdapat linea nigra stiae
2. Kandung kemih
berisi
d.
Ekstremitas
a)
Ekstremitas atas
-
Inspeksi :
kuku tiak pucat
-
Palpasi :
tidak ada oedema
b)
Ekstremitas bawah
-
Inspeksi :kuku
tidak pucat tidak ada varises
-
Palpasi :
tidak ada oedema
-
Perkusi :reflek
patella (+/+)
e.
Genetalia :
tidak ada
1.
Insfeksi :tidak
ada luka pada pirenium ,tidak ada varises, flour albus tidak ada , blood slym ada
2.
Palpasi :tidak
ada oedema , tidak ada pembekakan kelenjar bartolini
II.
INTERPRETASI
DATA DASAR
a.
Diagnosa :G3 P2
A0 H2, umur kehamilan 38-39 minggu ,intra uterin, presentasi dengan pembukaan I
fase laten , keadaan ibu dan anak baik .
Ć¼
Data subyektif
1.
Ibu mengatakan hamil ke 2 dengan usia kehamilan 9 bulan
2.
Ibu masih merasakan gerakan janin
3.
Ibu mengatakan keluar darah dan cairan dari jalan lahir
Ć¼
Data obyektif
1.
Keadaan umum: ibu
baik
2.
Kesadaran: composmentis
TD : 160/110 mmHb , Nadi :80 x / menit, Suhu :360 C
III.
IDENTIFIKASI DIAGNOSE
DAN MASALAH POTENSIAL
-
Pendarahan
-
Kematian bayi
IV.
MENETAPKAN KEBUTUHAN TERHADAP TINDAKAN SEGERA
-
Mandiri :tidak
ada
-
Kolaborasi :tidak
ada
-
Rujukan :tidak
ada
V.
RENCANA ASUHAN
SECARA MENYELURUH
1.
Beritahu pasien tindakan yang akan di lakukan
2.
Informed consen
3.
Persiapkan alat
4.
Lakukan pemasangan kateter
5.
Pemasangan kateter
VI.
PELAKSANAAN ASUHAN
MENYELURUH
Tanggal :
31-01-2013 Pukul :11:25 wita
A. PEMASANGAN KATETER
1.
Memberitau ibu hal yang akan dilakukan
2.
Tujuan pemasangan kateter
a.
Untuk segera mengatasi distensi kandung kemih
b.
Untuk mengumpulkan specimen urine
c.
Untuk mengukur residu urine setelah miksi di dalam
kandung kemih
d.
Untuk mengosongkan kantung kemih sebelum dan selama persalinan
e.
Ibu setuju untuk di pasangkan kateter
3.
Persiapan alat
a.
Handscone
b.
Spuit 10 cc
c.
Kateter urine
d.
Kapas sublimat
e.
Jelly
f.
Urine bag
g.
Selimut
h.
Pengalas
i.
Plester dan gunting perban
j.
Bengkok
4.
Pelaksanaan / Cara kerja
a.
Jelaskan tindakan yang akan di lakukan
b.
Pasang sampiran
c.
Cuci tangan
d.
Pasang selimut dan lepaskan pakaian bawah pasien
e.
Pasang pengalas
f.
Atur posisi pasien
g.
Bengkok dan kapas sublimat dalam tempatnya di dekatkan pada pasien
h.
Pasang sarung tangan
i.
Vulva hygiene
j.
Ujung kateter di olesi jelly
k.
Kateter di masukkan melalui uretra
l.
Tampung urin kemudian kateter di tarik dari uretra
sementara
m.
Kembangkan balon dengan cairan akuades 10 cc dan ujung
kateter di sambung dengan urine bag.
n.
Piksasi selang kateter dengan plester dan gunting urine
bag
o.
Angkat pengalas dang anti selimut pasien
p.
Pasang kembali pakaian pasien
q.
Atur posisi pasien
r.
Rapikan alat-alat
s.
Cuci tangan
t.
Catat hasil tindakan
Hasil
tidakan pemasangan kateter pada ny “N”
tampak kateter terpasang
dengan
baik dan alur urine lancar
VII. EVALUASI
Tanggal : 31 januari 2012 pukul : 11.25 wita
1.
Ibu dan keluarga mengerti tentang hasil pemeriksaan
2. Ibu dan keluarga pasien telah menyetujui
tentang tindakan yang akan dilakukan
3. Ibu dan keluarga telah mengetahui tujuan
dari pemasangan kateter
4. Kateter terpasang dengan baik dan urine
mengalir lancar
BAB
IV
PEMBAHASAN
Berdasarkan
langkah-langkah pemasangan kateter yang ada pada teori yang kami lakukan dalam
praktek pemasangan kateter di Puskesmas Tanjung karang ini. Sehingga dari praktek yang telah kami
lakukan tidak ada perbedaan dengan teori, sehingga dapat dikatakan pemasangan
kateter yang sudah kami lakukan bisa kami capai dengan baik, meskipun masih
belum sempuma.
BAB V
1.
Kesimpulan
Bahwa kateter terpasang dengan baik dan urine keluar
dengan lancar sehingga membantu pasien memenuhi kebutuhan eliminasimya.
2.
Saran
1.
Institusi
pendidikan
Dalam melaksanakan praktek pendidikan
di laboraturium kelas sebaiknya pertemuan lebih ditingkatkan lagi agar
mahasiswa lebih memahami hal-hal yang akan di praktekkan.
2.
Institusi
Lahan
Sebelumnya kami mengucapkan terima
kasih atas kesempatan yang diberikan untuk praktek di Puskesmas tanjung karang
ini
Terima kasih juga kepada pembimbing
praktek lahan dan Ibu/ Bapak yang telah membimbing kami menjadi lebih baik
dan untuk Puskesmas agar pelayanannya
kepada masyarakat lebih ditingkatkan lagi.
3.
Mahasiswi
Melalui kegiatan praktek di Puskesmas Tanjung Karang ini
kami berharap kemampuan kami khususnya dalam tindakan medis agar dapat lebih
baik sehingga harapan kami untuk jadi bidan yang profesional.
DAFTAR
PUSTAKA
Alimul,aziz 2006.Kebutuhan Dasar
Manusia.Jakarta:Slemba medika
Daftar tilik Mahasiswa Prodi
Kebidanan Tingkat 1 FIK UNW Mataram
Hidayat,
aziz alimu12008.Keterampilan Dasar Praktik Klinik untuk Kebidanan.Jakarta;
Salemba Medika
Suryani
2006.Konsep Kebidanan.Jakarta: Buku Kedokteran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar